HargaLontong Sayur Terbaru Juli 2022 - Beli Lontong Sayur di Blibli! Promo & Diskon Murah ⚡100% Original 15 Hari Retur ⌛ Pengiriman Cepat Gratis Ongkir Jual Kulit Ketupat Janur. Rp20.020. Ketupat Matang [10 pcs] Rp20.000 (15) Terjual87. KETUPAT SIAP MAKAN PER 1 PCS. Rp4.950. KETUPAT ISI [5Pcs] SIAP MAKAN. Rp12.500. KETUPAT ISI [5Pcs
DuluDikenal Sebagai Ratu Film Panas Era 80-an, Kini Artis Senior Ini Mantap Berjualan Lontong Sayur dan Berhijrah. Bagi generasi 80-an, pasti anda kenal dengan Eva Arnaz. Artis lawas ini dulu sering sekali wara-wiri di perfilman pada masanya.
Dulupunya suami bule kaya kini Rohimah jualan lontong sayur demi hidupi keluarga. Senin, 6 Juni 2022 . Menu Lebaran, Ini Cara Membuat Lontong Tidak Lembek, dari Jenis Daun Pisang Hingga Posisi Kukus Ini cara membuat lontong tidak lembek, dari jenis daun pisang hingga posisi lontong saat direbus.
Discovershort videos related to lontong sayur on TikTok. Watch popular content from the following creators: Kuliner Viral Indonesia(@hendry.jonathan), Kuliner Viral Indonesia(@hendry.jonathan), Ongiskodewndekulayem(@nawangwulan488), yackikuka(@yackikuka), MJeyinca17(@mjeyinca17) . Explore the latest videos from hashtags:
Ceraidari Suami Turki, Rohimah Kini Jualan Lontong Sayur Di sisi lain, Rohimah pun sempat bertekad melakukan apapun demi perekonomian keluarga, termasuk berjualan lontong sayur. Jumat, 10 Juni 2022 23:43. Editor: taryono. lihat foto. Instagram @rohimah_alli /
Melansirdari Sabtu (22/6/2019), ternyata Eva Yanthi Arnaz kini harus rela jualan lontong sayur untuk menyambung hidup. Awal karier. Eva Yanthi Arnaz memulai karirnya menjadi None Jakarta pada tahun 1976. Eva yang selalu totalitas dalam berbagai adegan di film dewasa, tentu membuat dirinya dilirik banyak pria saat itu.
LontongIsi Sayuran. wortel, potong dadu kecil • labu siam kecil, potong dadu kecil • kentang, potong dadu kecil • Bawang merah • Bawang putih • Cabe merah (kalau ngga suka pedes, skip aja) • Gula • garam. 14 buah.
OmsetJualanSayur#Jualansayur#Pakpikasayur
69resep lontong sayur jualan ala rumahan yang sederhana dan lezat dari komunitas memasak terbesar dunia! Lihat juga cara membuat Lontong sayur ide jualan dan masakan sehari-hari lainnya. Beranda. Cari. Premium. Daftar. Terbaru Teruji; Resep 'resep lontong sayur jualan' teruji.
KOMPASTV- Bertahan dan berjuang tanpa putus asa adalah jalan terbaik di tengah pandemi.Pasa episode kali ini, Benoe akan bertemu dengan kawan-kawan yang sem
Ix0k. Toko kelontong adalah salah satu usaha sampingan yang menguntungkan. Ada beberapa cara untuk meningkatkan omset penjualan toko kelontong Anda. Meskipun kini keberadaannya ’terancam punah’’ seiring dengan hadirnya minimarket modern yang mulai menjamur di wilayah Indonesia. Dengan kondisi tersebut, tentunya para pengusaha toko kelontong harus terus berinovasi guna meningkatkan omset penjualan ditengah persaingan yang ketat. Sebagai pengusaha, tentunya omset penjualan adalah segalanya dan menjadi faktor penting guna menentukan perkembangan usaha tersebut. Jika semakin banyak produk yang terjual, maka keuntungan yang didapatkan pelaku usaha pun akan semakin besar pula. Nah, Jika Anda saat ini sedang merintis atau mengembangkan usaha toko kelontong berikut akan dipaparkan mengenai cara meningkatkan Omset penjualan toko kelontong. Dan berikut ulasannya! Langkah Cara Meningkatkan Omset Penjualan Toko Kelontong 1. Menjual Produk yang Dibutuhkan Orang-Orang Seperti yang diketahui bersama, pada umumnya di toko kelontong banyak dijual beragam produk. Hanya saja beragamnya produk ini tidak tersegmenkan dengan baik, sehingga masih banyak orang yang menganggap toko kelontong ini tidak lengkap atau hanya asal menjual produk. Selain itu, ada pula yang menjual banyak barang, namun tidak semuanya diperlukan oleh masyarakat sekitar sehingga modal tidak bisa berputar dengan cepat dan ujung-ujungnya mengalami kerugian. Oleh karena itu, hal yang perlu dilakukan adalah melihat dan menganalisa kebutuhan apa saja yang biasanya sangat dibutuhkan oleh orang-orang sekitar Anda. Jika masih bingung dalam menentukan barang yang akan dijual, mulailah dengan menjual kebutuhan dasar atau pokok yang biasanya dibutuhkan oleh semua orang. Barang-barang tersebut meliputi beras, telur, terigu, gas, keperluan dapur, keperluan mandi, dan keperluan rumah tangga yang setiap bulannya pasti akan mereka beli. Dengan begitu, orang-orang disekitar Anda tidak perlu lagi berbelanja ke minimarket modern. Atau jika Anda tinggal dilingkungan kampus dan banyak kostan mahasiswa, maka jualah barang dimana banyak dibutuhkan oleh para mahasiswa. Misalanya makanan cemilan yang murah, alat-alat kostan yang mereka butuhkan, dan barang-barang lainnya yang memungkinkan untuk mereka beli. 2. Tertib dalam Hal Pembukuan Cara berikutnya adalah cobalah untuk membenahi dari administrasi atau pembukuan penjualan yang sederhana. Hal tersebut bisa dimulai dari mencatat barang-barang yang dibeli, kemudian mencatat barang-barang yang terjual dan mengecek ketersediaan barang atau stok persediaannya. Selanjutnya, mencatat hasil penjualan serta keuntungan setiap minggu atau bulannya. Dengan adanya sistem pencatatan yang rapih, Anda bisa mengetahui keuntungan bersih dari penjualan yang dilakukan selama satu bulan. Cara ini juga mengajarkan Anda untuk bisa lebih bijak membeli barang-barang baru. Karena dengan catatan yang jelas, tentunya barang yang dibeli adalah sesuai dengan berkurangnya stock ketersediaan barang tersebut. 3. Mengutamakan Kualitas Produk Terbaik Seseorang yang merintis usaha apapun tentunya harus memperjualbelikan produk dengan kualitas terbaik. Nah, jika Anda ingin meningkatkan omset penjualan di toko kelontong, cobalah untuk mengecek dan mempersiapkan kembali kualitas-kulitas dari produk terbaiknya. Dengan quality control yang baik pada produk yang dijual, tentunya tidak perlu menunggu lama untuk mendatangkan konsumen dan secara otomatis penjualan pun bisa meningkat. Mengecek kualitas produk tersebut bisa dimulai dari kemasan, tanggal kadaluarsa, merk produk yang banyak disukai konsumen, dan lain sebagainya. Maka dari itu, untuk mengecek kualitas produk ini diperlukan seseorang untuk membantu Anda. Tentunya sangat diutamakan orang yang memiliki pengetahuan pada produk dan telaten melakukan hal tersebut. 4. Mencari Pemasok Barang dengan Harga yang Bersahabat Cara berikutnya untuk bisa meningkatkan omset penjualan toko kelontong adalah dengan mencari pemasok barang dengan harga yang bersahabat. Dengan harga yang bersahabat atau lebih murah secara tidak langsung bisa mengontrol pengeluaran yang sebenarnya bisa mendapatkan barang dengan harga murah namun memiliki kualitas yang baik. Oleh karena itu, untuk bisa mendapatkan pemasok barang dengan harga yang bersahabat tersebut diperlukan survey yang menyeluruh ke setiap tempat. Atau bisa juga mencari informasi kepada sumber yang terpercaya. 5. Memberikan Pelayanan Terbaik Kepada Konsumen Cara berikutnya untuk bisa meningkatkan omset penjualan toko kelontong adalah dengan memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen. Sebagai penjual tentunya jangan membeda-bedakan antara konsumen satu dengan yang lainnya. Karena pada dasarnya adalah konsumen adalah raja yang harus diperlakukan sama. Tidak ada istilah konsumen lama atau baru, apalagi konsumen kaya atau miskin. Mereka yang ingin datang ke toko Anda tentunya sangat percaya bahwa di toko tersebut terdapat barang yang mereka cari dan memiliki kualitas yang baik. Adapun cara untuk memberikan pelayanan yang lebih kepada konsumen, adalah sebagai berikut ; Memberikan jasa delivery barang, mengingat jika orang-orang berbelanja di toko kelontong pasti berbelanja dengan jumlah yang banyak, atau mereka tidak ada waktu untuk ke toko Anda hanya bisa memesannya lewat telepon. Dengan adanya fasilitas tersebut, tidak dipungkiri bahwa konsumen tersebut bisa menjadi orang yang loyal atau menjadi pelanggan setia yang bisa berdampak pada meningkatnya omset penjualan. Memberikan Hadiah pada Pelanggan di Hari yang Spesial Tidak ada salahnya untuk ’memanjakan’’ konsumen dengan memberinya hadiah di hari spesialnya. Hari special yang dimaksud yaitu saat mereka berulang tahun ataupun saat merayakan hari raya keagamaan yang dianutnya. Oleh karena itu, untuk mendapatkan informasi tersebut bisa dengan memiliki data base mereka atau menjalin keakraban secara personal dengan pelanggan. Dengan pelayanannya tersebut, konsumen akan merasakan kenyamanan. Mereka akan bertindak sebagai ’marketing’’ yang secara tidak langsung merekomendasikan toko Anda kepada keluarga, teman, ataupun rekan-rekannya yang lain. 6. Mendesain Toko Kelontong dengan Unik dan Menarik Pada umumnya, toko kelontong yang ada memiliki design toko dengan ciri khas yang hampir sama. Bahkan banyak pula toko kelontong yang terlihat asal-asalan ataupun tidak terurus sehingga membuat pelanggan enggan untuk memasuki toko tersebut. Nah, tentunya bila hal ini dibiarkan lama-kelamaan bisa merusak citra positif dari toko Anda. Bila sudah begitu, pelanggan pun akan ’kabur’’ dan beralih pada toko lain. Oleh karena itu, untuk bisa mempertahankan konsumen dan membuat omset Anda naik, yang perlu dilakukan adalah mendesain toko kelontong dengan unik dan menarik. Hal itu bisa dimulai dari mengecat dinding toko kelontong, merapikan barang-barang kelontong, memperluas tempat toko sehingga pelanggan merasa nyaman dan betah berbelanja di tempat tersebut. Mendengar kata diskon atau promosi, pastinya setiap orang akan tergiur dengan hal tersebut. Mereka akan rela mengantri atau menyengajakan untuk berkunjung ke toko tersebut guna mendapatkan barang dengan harga yang bersahabat. Nah, dengan pengaruh seperti itu tidak ada salahnya untuk memberlakukan promosi atau diskon untuk menyenangkan para pelanggan. Dengan sistem promo ini pula, biasanya sebanding dengan meningkatnya omset penjualan di toko Anda karena bertambahnya pelanggan. 8. Konsisten dan Displin Konsisten dan disiplin sangat diperlukan untuk hal apapun termasuk dalam hal penjualan. Hal tersebut merupakan modal yang meski dimiliki oleh para penjual guna bisa mencapai omset yang diinginkan. Coba bayangkan bila Anda tidak disiplin ketika jualan maka pelanggan pun akan bertanya-tanya tentang keinginan Anda untuk membuka toko. Bila jam buka toko seringkali molor ataupun lebih sering tutup, jelas saja pelanggan pun tidak akan mau berbelanja di toko Anda dan otomatis omset pun akan turun. Lalu selanjutnya adalah untuk bisa konsisten. Konsisten dalam arti, jangan pantang menyerah bila belum banyak orang yang berbelanja ke toko Anda dan dengan cepatnya untuk mengganti produk yang akan dijual. Baca Usaha Toko Kelontong 7+ Tips Sukses Memulai Bagi Pemula Bila Anda melakukan hal tersebut, pelanggan pun tidak akan percaya dan lebih milih untuk berbelanja ke tempat lain. Penutup Nah, itulah dia langkah cara meningkatkan omset penjualan toko kelontong. Semoga dengan Anda membaca halaman website ini bisa tercerahkan dan semakin bersemangat untuk meningkatkan omset penjualan. Rezeki memang sudah diatur oleh Allah SWT, tetapi Anda pun harus mau berusaha atau berikhitar guna mendapatkan hasil yang baik dan sesuai keinginan. Semoga sukses.
Omset Adalah – Mendengar kata omset pasti pikiran kita akan mengarah pada tujuan bisnis yaitu keuntungan atau profit. Apa yang dimaksud omset bukanlah keuntungan atau profit, tapi banyak yang salah mengartikannya. Padahal antara profit dan omset pengertiannya sama sekali berbeda, walaupun keduanya sama-sama digunakan dalam dunia bisnis. Bagi kamu yang berencana merintis usaha mikro atau makro perlu tahu apa itu omset dan juga profit. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, omset adalah total uang dari hasil penjualan produk bisa berupa barang atau jasa dalam suatu masa jual. Ada juga pengertian omset dari sumber yang lain. Berikut ini pengertian omset dari beberapa sumber 1. Chaniago dalam Khuriyati Omzet dari penjualan adalah jumlah pendapatan secara keseluruhan yang berasal dari hasil penjualan suatu barang atau jasa dalam kurun waktu tertentu. 2. Businessdictionary Omset adalah Pendapatan secara keseluruhan dari hasil penjualan sebuah produk sebuah perusahaan tanpa adanya pengurangan biaya dalam waktu periode tertentu. Omset disebut juga sebagai pendapatan kotor. 3. Investopedia Omset memiliki istilah lain yaitu revenue yang artinya pendapatan dari operasi bisnis normal. Di dalamnya sudah termasuk diskon serta pengurangan barang yang dikembalikan. Memperhatikan arti omset dari beberapa sumber di atas, maka bisa diartikan bahwa omset merupakan jumlah dari penjualan produk suatu perusahaan dalam suatu kurun waktu. Tujuan dari penghitungan omset adalah untuk mengetahui skala perusahaan. Apakah skalanya termasuk besar atau kecil, dan angka tersebut barulah hitungan kasar. Belum ada pengurangan dari operasional, biaya produksi dan lainnya. Sebagai contoh, sebuah perusahaan sepatu memproduksi empat jenis produk dalam satu bulannya. Berikut ini penjelasan total penjualan setiap produknya. Sepatu anak-anak sebanyak 100 buah, dijual dengan harga Rp. per buahnya. Total penjualan produk ini adalah Rp. Sepatu running pria sebanyak 50 buah, dijual dengan harga Rp. per buahnya. Total penjualan produk ini adalah Rp. Sepatu flat wanita sebanyak 40 buah, dijual dengan harga Rp. per buahnya. Total penjualan produk ini adalah Rp. Sepatu running wanita sebanyak 50 buah, dijual dengan harga Rp. per buahnya. Total penjualan produk ini adalah Rp. Maka untuk omset yang didapatkan adalah menjumlahkan semua total penjualan produk. Perusahaan sepatu tersebut memiliki omset sebesar Rp. Apa Itu Profit dan Perbedaanya dengan Omset Pengertian omset sangat berbeda dengan profit. Jika omset adalah total penjualan dalam kurun waktu tertentu, maka profit adalah keuntungan dari penjualan tersebut. Menurut beberapa sumber berikut ini pengertian dari profit. 1. Sutrisno Profit merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dari semua modal yang digunakan. 2. M. Nafarin Profit adalah selisih antara pendapatan dengan pengeluaran dalam periode tertentu. 3. Mahmud M. Hanafi Profit adalah sebuah ukuran keseluruhan prestasi yang dimiliki perusahaan. Definisinya berasal dari laba sama dengan penjualan dikurangi biaya. Arti profit dari beberapa sumber tersebut sudah sangat menjelaskan bahwa profit merupakan hasil keuntungan yang didapatkan dari total omset dikurangi dengan semua biaya operasional. Maka akan ketemu keuntungan atau profit dari perusahaan tersebut. Supaya lebih jelas lagi, ada beberapa perbedaan antara omset dengan profit yang bisa diperhatikan sebagai berikut ini. 1. Bisnis kerjasama Tidak jarang saat ini sebuah bisnis menerapkan sistem kerja sama supaya mendapatkan modal yang lebih besar. Pola ini tentu saja diikuti dengan sistem pembagian hasil yang berbeda, bisa mengacu pada omset atau profit. Jika bisnis mengacu pada omset sharing maka perhitungannya bisa menggunakan pembagian keuntungan berdasarkan penjualan pada tahun berlangsungnya penjualan. Tanpa adanya pengurangan dari beban-beban lain di dalamnya. Sedangkan jika mengacu pada profit sharing maka pembagiannya adalah pendapatan yang sudah dikurangi dengan beban-beban operasional hingga produksi. Biasanya kebanyakan konsinyasi memilih pembagian hasil profit sharing karena risiko yang lebih sedikit. 2. Memiliki rumus perhitungan berbeda Karena total yang didapatkan berbeda, maka rumus untuk menghitungnya pun tidak sama. Untuk rumus perhitungan omset yang digunakan adalah ’Harga jual dikalikan Kuantitas jual’’. Maka ketemulah omset dalam waktu yang sudah ditentukan. Sedangkan rumus yang digunakan untuk menghitung profit adalah ’Omset yang dikurangi dengan biaya produksi’’. Apa yang dimaksud biaya produksi ini sudah termasuk marketing, gaji karyawan, bahan baku dan masih banyak lagi. 3. Posisinya dalam neraca keuangan Dalam neraca keuangan, posisi dari omset bukanlah uang murni. Alasannya karena omset adalah pendapatan perusahaan dari penjualan produk yang bisa dibayar dengan kredit atau piutang dagang. Melalui piutang dagang inilah perusahaan jadi mengenali berapa jumlah produknya yang laku di pasaran. Posisi ini disebut dengan pendapatan kotor. Sedangkan profit letaknya paling bawah karena merupakan uang murni. Total profit sudah dikurangi dari semua biaya produksi dan biaya lainnya yang dibutuhkan selama proses produksi produk. 4. Tujuan dalam penghitungan Masing-masing penghitungan omset dan profit memiliki tujuan yang cukup berbeda. Omset bertujuan agar perusahan tahu seberapa jauh produknya laku dijual di pasaran dalam kurun waktu tertentu. Dari hasil inilah yang menjadi tolak ukur penjualan di waktu berikutnya. Melalui perhitungan omset pula, ada banyak strategi yang bisa digunakan supaya penjualan bisa meningkat di bulan atau tahun berikutnya. Sedangkan profit memiliki tujuan agar investor tahu dan mudah meninjau apakah perusahaan tersebut memiliki potensi baik untuk diinvestasikan. Semakin tinggi profit yang didapatkan tentu semakin menarik perhatian investor. Cara Menghitung Omset Penjualan Apabila mengikuti rumus yang digunakan untuk menghitung omset, maka akan lebih mudah dalam melakukan penghitungan. Di atas telah disampaikan contoh mudah dalam menentukan omset, tapi perlu diingat bahwa itu baru total saja belum termasuk profit. Untuk perhitungan finansial sebuah perusahaan ada tiga hal yang perlu dihitung yaitu omset, profit dan juga margin. Margin dihitung dari profit yang dibagi dengan modal kemudian dikalikan 100%. Sebagai contoh sebuah produsen tas mampu menjual buah tas dengan harga Rp. Biaya produksi, pemasaran dan lainya yang dibutuhkan adalah Rp. per buahnya. Maka perhitungannya adalah Omset X Rp. = Rp. Profit Rp. – Rp. = Rp. Rp. setiap buah tas Margin Rp. – Rp. x 100% = Rp. 50% Dari hasil perhitungan tersebut sudah sangat jelas bahwa omset yang didapatkan adalah 200 juta rupiah, tetapi untuk profitnya adalah 100 ribu per buah. Margin profit yang didapatkan adalah 50%. Cara untuk Meningkatkan Omset dalam Bisnis Setelah mengetahui arti omset, lalu bagaimana cara untuk bisa meningkatkannya? Setiap perusahaan harus tahu bagaimana cara untuk bisa meningkatkan omsetnya. Karena besar kaitannya dengan pemasukan yang menjadi tolak ukur di waktu berikutnya. Ada beberapa cara yang bisa diterapkan untuk meningkatkan omset yaitu sebagai berikut 1. Meningkatkan kualitas produk Apa yang dijual dari perusahaan harus terus menerus ditingkatkan kualitasnya. Karena ini ada hubungannya dengan kepuasan konsumen sehingga mereka bisa menjadi loyal terhadap produk yang diproduksi. Terus menerus melakukan inovasi adalah hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Kualitas produk dan terus adanya inovasi bisa menciptakan kebanggan pada konsumen. 2. Pelayanan juga perlu ditingkatkan Bukan hanya soal produk saja yang perlu inovasi, pelayanan juga sama. Alur konsumen untuk mendapatkan produk mulai dari penawaran hingga pemberian garansi khusus pada produk tertentu perlu diprioritaskan. Membuat standar operasional prosedur dalam melayani keluhan pelanggan dan berikan training khusus kepada semua customer service. Karena kepuasan pelanggan terhadap pelayanan sangat mempengaruhi omset. 3. Melakukan promosi Memberikan promosi untuk menarik konsumen baru serta lama bisa jadi cara jitu. Promosi bisa diberikan pada hari tertentu seperti ulang tahun kemerdekaan atau event-event tertentu. Ada banyak jenis promosi seperti diskon, buy one get one, door prize dan masih banyak lagi. Buatlah promosi yang kreatif tapi tetap berikan harga yang tidak merugikan. 4. Menciptakan strategi dan konsisten Promosi adalah salah satu bagian dari strategi yang bisa dilakukan marketing untuk memasarkan produk. Menciptakan strategi ini harus selalu konsisten dan ditentukan dari target penjualan, evaluasi penjualan di bulan lalu serta solusi dari permasalahan penjualan sebelumnya. Strategi juga bisa dibuat berdasarkan produk yang dimiliki kompetitor. Satu hal yang pasti omset akan meningkat jika semua strategi yang dibuat konsisten dijalankan. Setelah mengetahui omset adalah jumlah pendapatan secara keseluruhan, maka jangan langsung senang karena jumlahnya besar. Karena belum dikurangi dengan biaya beban lainnya. Perlu strategi jitu untuk meningkatkan omset agar perusahaan bisa terus beroperasi.
Artikel ini Saya khususkan untuk Anda yang jualan sayuran keliling. Atau Anda yang memang punya usaha jualan sayuran. Sebab, selama ini tak banyak orang yang punya usaha jualan sayuran keliling hasilnya pas-pasan. Jika begitu terus, maka usahanya ya kurang maju. Oleh karenanya, perlu yang namanya sebuah cara yang mungkin bisa Anda terapkan. Ada beberapa hal yang wajib Anda lakukan saat jualan sayur keliling. Entah Anda pakai sepeda, kol, atau kendaraan apa pun untuk mengangkut jualan sayur Anda. Saat Anda lakukan beberapa hal berikut ini, maka kemudahan dalam menjual sayur Anda bisa terjadi. Simaklah beberapa hal berikut Sayur yang Anda jual harus segar dan fresh. Ini adalah poin utama karena sayur yang tak segar juga kandungan gizinya kurang baik. Apalagi dilihat juga kurang sedap. Jadi, Anda harus bisa mengupayakan sayur Anda benar-benar segar. Jika Anda punya sayur yang kurang segar, dan ada yang ingin beli, katakan dengan jujur bahwa sayur itu kurang segar. Kalau mau dibeli ya silahkan saja, dengan catatan harganya dibuat terjangkau. Sebab, Sayur tersebut memang tidak fresh. Sebisa mungkin lengkap pilihannya Kalau misal sayur yang Anda jual tidak lengkap pilihannya, maka pelanggan kurang tertarik karena mereka tidak bisa memilih apa yang mereka sukai. Anda juga bisa jual ikan segar untuk menambah kelengkapan jualan Anda. Namun, ini memang butuh modal yang tidak sedikit karena untuk memenuhi kelengkapan pilihan dibutuhkan modal. Atau jika Anda punya supllier sayuran yang boleh dibawa dulu, tanpa harus kulakan, itu malah lebih bagus. Namun, jika Anda tidak punya modal, jangan dipaksakan. Kumpulkan saja keuntungan sedikit demi sedikit. Bersabarlah. Penuhi permintaan pelanggan. Misal pelanggan ada yang pesan sayur tertentu, maka bawakan sayur yang diinginkannya. Tujuannya adalah melayani pelanggan dengan sepenuh hati. Layani dengan baik. Ini masih ada keterkaitan dengan poin 3. Ya, ini adalah hal yang sering didengar, tapi sangat penting. Berikan pelayanan yang terbaik Anda. Ramah, murah senyum, mau mendengarkan curhatan pelanggan, tapi ya jangan gosip ya. Doakan para pelanggan agar rezekinya banyak. Pada dasarnya, orang itu sangat suka didoakan. Maka, doakanlah para pelanggan Anda agar rezekinya melimpah. Poin kelima ini yang mungkin sangat atau tidak pernah dilakukan oleh para penjual sayur. Setidaknya, Anda bisa lakukan ke-5 hal tersebut dan beberapa hal lain lagi yang bisa Anda tambahkan sendiri sesuai dengan kondisi Anda. Anda bisa tambahkan lagi yang lain sesuai dengan kondisi dan situasi Anda. Dan tentunya, selain usaha lahir. Anda wajib imbangi dengan ikhtiar batin. Banyak cara yang bisa Anda lakukan, di antaranya dengan melakukan puasa, tirakat, baca amalan tertentu, dan sebagainya. Silahkan lakukan sesuai dengan kenyamanan Anda. Yang terpenting bisa dan nyaman Anda lakukan. Namun, biasanya orang yang datang kepada Saya, mereka saya sarankan untuk pakai Mustika Penglarisan. Mustika ini bergaransi pasti berhasil atau mahar 100% saya kembalikan jika gagal. Dan alhamdulillah, sampai sekarang sudah begitu banyak orang yang merasakan manfaatnya. Jika Anda berkenan, Anda bisa memakainya untuk kelancaran usaha Saya. Jika Anda ingin tahu selengkapnya, bisa klik link Mustika Penglarisan Baik, itu saja yang bisa Saya sampaikan. Semoga bermanfaat. Saya doakan usaha Anda selalu lancar dan berkah. Amin. About Latest Posts Kang Sutajad, seorang pakar metafisika yang ahli di bidang ilmu spiritual, energi aura, prana, ilmu hikmah, dan benda bertuah. Post navigation